UML (Unified Modelling Language)

UML (Unified Modelling Language)
→ Konsep Objek
+ Objek dimana software menganalisis dan design adalah sesuatu yang berupa konsep, benda dan sesuatu yang membedakan dengan lingkungannya. Tetapi objek dapat pula abstrak yaitu sesuatu yang hidup didalam sistem seperti tabel, database, event system messages.
+Objek dikenali dari keadaan dan operasinya
contohnya : mobil dikenali dari warnanya, bentuknya sedangkan manusia dikenali dari suaranya,muka,dll. Ciri -ciri ini yang membedakan objek dengan yang lain !!

Alasan mengapa pendekatan pengembangan software dengan Objek Oriented :
a) Scalability dimana objek lebih mudah dipakai untuk menggambarkan sistem besar dan kompleks.
b) Dynamic Modelling adalah dapat dipakai untuk pemodelan sistem dinamis dan realtime.

→ Teknik dasar OOA/D (Object Oriented Analysis/Design)
+ Dalam dunia pemodelan, metodologi, implementasi objek walaupun terikat kaidah-kaidah standar, namun teknik pemilihan objek tidak terlepas pada subjectifitas software analyst dan design.
Artinya beberapa objek akan diabaikan dan beberapa objek akan jadi perhatian dalam sistem. Permasalahan dapat ditentukan dengan lebih dari 1 solusi.

3 teknik/konsep dasar OOA/D → Pemodelan (encapsulation)
  Penurunan (inheritance)
  Polymorphism

Sejarah UML → bahasa yang berdasarkan grafik/gambar untuk menvisualisasi, menspesifikasi, membangun, dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan software berbasis object oriented. UML sendiri → Standar penulisan.

sistem blue print → Komponen-komponen yang perlu untuk sistem software.
  → Skema database.
  → Penulisan kelas-kelas dalam bahasa program spesifik.
  → Bisnis proccess.